Membran merupakan temuan teknologi tekstil katagori Technical Textil yang memiliki kemampuan tarik yang sangat tinggi dengan berbagai macam keunggulan lainya.
Sifat dari pada TMS / TSS disini sebagai bangunan yang permanen dengan bentang hingga puluhan meter. Untuk lebih lanjut mari kita pahami 3 elemen dasar pembentuk TMS / TSS.
Elemen dasar TMS / TSS ke 1 adalah : membran.
Membran yang dimaksud disini adalah bahan elastis berfungsi sebagai atap dan sekaligus pengganti plafond.
4 Jenis bahan membran :
- PVC
Merupakan bahan dasar membrane terdiri dari tenunan benang polyester dan coating PVC.Tipe ini memiliki kelemahan untuk exterior karena menyerap kotoran dan timbul jamur.
- PVDF
Merupakan bahan dasar membrane terdiri dari tenunan benang polyester dan coating PVC, ditambahkan lapisan adhesive dan lapisan PVDF. Tipe ini mampu membersihkan sendiri dari debu, kotoran, jamur dan kimia dan ini cocok digunakan untuk exterior. Lifetime 5 s/d 30 tahun, tembus cahaya 5-15%. Tipe ini juga ada yang tidak tembus cahaya dengan adanya lapisan hitam di tengah membrane.
- PTFE
Merupakan bahan dasar membrane terdiri dari tenunan benang polyester dan coating PVC, ditambahkan lapisan adhesive dan lapisan titanium dioxide base (TiO2). Tipe ini mampu membersihkan sendiri dari debu, kotoran, jamur dan kimia dan ini cocok digunakan untuk exterior dengan bentang super besar. Lifetime 15 s/d 50 tahun, tembus cahaya 5-15%
- ETFE
Merupakan bahan dasar film transparan, sangat berbeda dengan 3 tersebut di atas. Tipe ini mampu membersihkan sendiri dari debu, kotoran, jamur dan kimia dan ini cocok digunakan untuk exterior. Lifetime 5 s/d 15 tahun. Tipe ini memerlukan banyak rangka dengan jarak yang lebih rapat.
Warna dasar dan pada umumnya adalah putih. Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk pemesanan warna khusus dengan minimal oder 5000 m2 sistem indent selama 2 bulan.
Keunggulan Atap Membran
Fungsi utama atap adalah melindungi suatu bentuk bangunan. Bahan atap banyak sekali jenis, tujuan / pencapaian estetika,harga dan fungsi khususnya. Jadi masing – masing bahan atap mempunyai keunggulan masing-masing.
Membran merupakan bahan atap yang memiliki banyak sekali kelebihan :
- Bentang penutupan mulai dari skala kecil hingga skala ratusan meter.
- Elastis (tapi tidak melar) dan fleksibel dapat dibentuk dengan berbagai macam model.
- Mengurangi volume rangka atap & bisa berfungsi ganda sebagai plafond & atap.
- Mengurangi biaya pengecatan plafond s/d 90 %.
- Mengurangi biaya & beban struktur bangunan.
- Mengurangi biaya tenaga kerja dan peralatan kerja karena waktu pengerjaan yang cepat dan sistem fabrikasi.
- Mempercepat waktu pembangunan karena bila memungkinkan TMS bisa berdiri lebih dahulu sebelum pembangunan dimulai. (kondisi tertentu).
- Umur bahan yang panjang s/d 50 tahun.
- Tahan segala cuaca extrim termasuk cuaca tropis Indonesia.
- Dapat sebagai bahan pemantul / penyerap suara dengan kondisi tertentu.
- Bakteri dan virus sukar berbiak sehingga sangat higienis.
- Memiliki lapisan anti UV, lapisan anti noda, lapisan anti rambatan api.
- Anti rayap, lumut dan jamur dan Anti rengas / getas / pecah rambut.
- Ramah lingkungan dan sesuai dengan konsep green karena mengurangi biaya pemakaian tenaga listrik di saat pagi s/d sore hari.
- Mampu memantulkan sinar lampu lebih baik dan mampu memberikan eksotika indah saat malam hari sebagai akibat tembakan lampu yang diatur.
- Tidak dapat ditembus air hujan sama sekali. / penyerapan air 0%.
- Tidak ada celah akibat penyambungan bahan membran.
- Bahan dan struktur tidak menghalangi sinyal televisi, sinyal telpon selular, sinyal 3g internet dan alat komunikasi lainnya. (hemat inslatasi peralatan pemancar).
- Saat hujan tidak menimbulkan suara berisik atau bising.
- Perbedaan suhu 2 s/d 3 derajat celcius di antara ruang atas dan ruang bawah dari tension membrane.
Elemen dasar TMS / TSS ke 2 adalah : struktur baja.
Mengapa harus baja? Apakah kayu balok bisa?. Ya kayu balok memang bisa dipakai tetapi hanya dengan luasan dan beban tertentu saja. Sedangkan baja memungkinkan untuk luasan besar dan beban berat.
Yang dimaksud baja disini ada dua jenis yaitu :
- Sebagai penopang, jenis baja penopang bisa berbentuk IWF, Hbeam, Pipa, Holo, dengan ketebalan, dimensi penampang dan bentuk rangkaian yang disesuaikan hasil perhitungan struktur.
- Bentuk struktur bisa berupa space frame, bentuk kremona dan bentuk tunggal
- Sebagai penarik, jenis baja penarik ini bisa berbentuk kabel baja, besi beton atau pipa dengan ketebalan, dimensi penampang dan bentuk rangkaian yang disesuaikan hasil perhitungan struktur.
- Elemen besi lainya adalah plat sebagai perkuatan ujung bidang membran yang ditarik dan plat bagian yang tersambung dengan struktur utama.
- Elemen pelengkap lainnya adalah mur baut, penjepit sling dan pengunci sling.
Elemen dasar TMS / TSS ke 3 adalah : struktur pondasi.
Sebaiknya struktur ini dibuat dari beton bertulang sehingga plat baja penyambung bisa terkunci dengan maksimal dan tidak mengalami pergerakan.
Pondasi batu kali setempat boleh digunakan hanya untuk beban ringan saja.
Bentuk-bentuk pondasi disesuaikan dengan gaya beban yang terjadi akibat bentuk yang direncanakan.
Penggunaan tiang pancang bisa digunakan bila volume penutupan yang luas dan beban yang berat.
